Kabupaten Bima, Sekilasinfontb.com. – Hujan deras melanda wilayah Kecamatan Bolo dan sekitarnya, mengakibatkan bocah asal Desa Rasabou, Fatih (4) meninggal dunia, lantaran terseret banjir dan tenggelam di sungai saat mandi bersama dua rekannya, setelah lima jam dilakukan pencarian, bocah malang itu ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Kamis (31/12/2020).
Salah satu warga Desa Rasabou, Misbah mengatakan berdasarkan pengakuan temannya korban, mereka mandi hujan di sekitar permukiman warga. Kemudian saat itu korban hendak mengambil foto di pinggir parit tepatnya di belakang MAN 1 Bima dan tiba-tiba terjatuh dan terseret banjir.
“Saat korban dan dua temannya mandi hujan, banjir kiriman dari gunung datang, kemudian menyeret korban sekitar pukul 13.30 WITA,” terang Misbah.
Pada peristiwa itu, korban sempat dibantu temannya dengan menarik tangan korban. Namun derasnya arus banjir membuat temannya sulit untuk membantu.
“Sebenarnya korban sempat dibantu oleh temannya. Tapi karena arus air sangat deras sehingga tak tertolong,” beberya.
Orang tua Fatih, Amirudin mengungkapkan, dirinya tidak mengetahui anaknya terseret banjir. Karena sebelumnya tidak ada di rumah. “Saya sedang bor air di desa lain, mengetahui hal itu setelah ditelpon oleh warga,” katanya.
Sementara itu, Korlap Pos Sar Bima, Ryonda menyampaikan terkait peristiwa itu, pihaknya terima laporan sekitar pukul 15.40 Wita dari anggota Polsek Bolo. Kemudian tiba di TKP sekitar 20 menit. Setelah itu penyiapan alat-alat, dan berkoordinasi dengan pihak keluarga dan warga setempat.
“Setelah itu melakukan pencarian bersama anggota Polsek Bolo, BPBD Kabupaten Bima dan lainnya,” ujar Ryonda.
Lanjutnya, sekitar 20 menit pencarian ditemukan jasad korban di area persawahan tepatnya di belakang Gedung Istana Sakinah sekitar 16.50 Wita. “Korban ditemukan sudah tak bernyawa,” tutupnya. (Red).
