Kabupaten Bima, Sekilasinfontb.com. – Bagi orang tua agar lebih meningkatkan fungsi kontrol dan pengawasan terhadap anak, apalagi saat hujan datang, larang buah hati bermain dan mandi di sungai, Bocah Fatan (10) warga desa Tente, Kecamatan Woha, terjatuh di sungai, Jumat, (1/1/2021) sekitar 14.00 WITA, beberapa jam tenggelam berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Lokasi kejadian naas menewaskan korban, tepatnya di sungai So la Bedi (Sungai Nari) desa Tente, berdasarkan cerita warga setempat, awal mulanya beberapa anak-anak desa Tente bermain di sungai belakang Pasar Tente.
“Tiba-tiba salah satu dari mereka (korban Fatan) terjatuh di Sungai, melihat kejadian tersebut teman-temannya berlari menuju pemukiman memberitahukan warga,” kata Kepala Desa Tente, Azhar, SE.
Tanpa disengaja, Kades Tente Azhar SE, Babinkamtibmas Aipda Thalib dan Babinsa Serka Faris, yang sedang memonitor genangan air di wilayah desa setempat, langsung menerima informasi dari warga, langsung sama-sama menuju TKP untuk memastikan kejadian menimpa salah sati warga.
“Saya, Babinsa, Babinkantibmas dan warga langsung membantu mencari dengan cara menyelam menggunakan tali dan bambu. Kondisi Hujan dan sungai yang keruh juga dalam sehingga menyulitkan kami untuk menyelaman,” jelas dia.
Para pencari korban tidak merasa putus asa dengan kekurangan yang ada, inisiatif Babinkamtibmas meminta team untuk melakukan slaber sekali lagi dengan cara berbaris sambil menyelam.
“Alhamdulillah setelah menyelam sambil berbaris, salah satu warga mendapatkan kaki anak tersebut, kemudian langsung dievakuasi dati dalam air ke tepi sungai,” kata dia.
Korban dilarikan ke Puskesmas Woha, demi mendapatkan pertolongan pertama dari penanganan medis, setelah ditangani pihak Puskesmas Woha, nyawa korban tidak tertolong.
“setelah diperiksa petugas, korban dinyatakan meninggal dunia. Korban dibawa pulang ke rumah duka menggunakan Ambulance .
Kades meminta orang tua, agar tidak membiarkan anak-anaknya mandi di sungai saat hujan, karena hal serupa bisa saja terjadi dan menimpa siapapun.
“Daya harapkan warga agar menjaga dan kontrol anak-anaknya yang bermain baik mandi hujan maupun mandi di sungai karna tidak menutup kemungkinan curah hujan dari gunung deras sehingga menimbulkan banjir,” harap dia, (Red).