Kabupaten Bima, Sekilasinfontb.com.- Akses jalan Provinsi NTB di Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima lumpuh total, disebabkan 8 jembatan penghubung antar desa jebol akibat diterjang banjir beberapa hari lalu, Wakil Bupati Bima Drs. H Dahlan M. Noer, M. Pd, mengaku perbaikan harus diutamakan,mengigat masa pendemi Covid melanda mulai tingkat desa hingga Pusat.
“Lumpuhnya transportasi di Tambora akibat jebolnya 8 jembatan, ini masalah yang sangat serius diera pendemi Covid-19, kami meminta Pemprov NTB dan Pusat, akses jalan wajib diutamakan dari bantuan pangan,” jelas H. Dahlan saat meninjau langsung kondisi jembatan terdampak, Jumat, (5/2/2021).
Hujan melanda wilayah Kecamatan Tambora Kabupaten Bima belakangan ini, menyebankan 8 jembatan jalan Provinsi NTB jebol diterjang banjir, oleh masyarakat, Pemdes, TNI dan Polri hanya membuatkan jembatan alternatif supaya masyarakat dan kendaraan roda dua melintas.
“Kalau ada warga terpapar Covid di Kecamatan Tambora, dimana ambulan bisa lewat membawa pasien tersebut, tapi Alhamdulillah, Pemerintah akan menangani secara cepat,” kata dia.
Wabup mengakui, Pemda sudah mengajukan ke Dinas PUPR Provinsi NTB setelah kejadian, supaya ada penanggulangan awal, diharapkan pada masyarakat Kecamatan Tambora agar bersabar, karena ini bencana yang tidan diinginkankan.
“Kita haris bersyukur bahwa Kabupaten Bima tidak seberat di Kabupaten dan Kota lain, yang saat ini masih terendam air. Para kades diminta untuk maklumi karena ini bencana alam,” harap dia.
Atas kerja cepat Pemerintah Daerah yang telah melaporkan kejadian bencana alam ini ke Pemerintah Provinsi NTB, Alat berat untuk pembangunan jalan darurat telah dikirim dan dalam perjalanan.
“Alat beratnya sudah dalam perjalanan, kalau malam bisa tiba di Tambora, langsung dikerjakan, karena masa pendemi seperti ini, arus transportasi tidak boleh terputus, ini masalah dunia bukan masalah skala daerah, jadi harua diutamakan kelancaran transportasi,” jelas dia, (Red).