Bima, Sekilasinfontb.com.- Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, memaparkan pada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, tentang pertumbuhan ekonomi masyarakat berkembang pesat selama pelaksanaan pacuan kuda berlangsung.
Sandiaga Uno ditemani Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah saat berkunjung di lapangan Pacuan Kuda Panda Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, langsung disambut Gubernur NTB, Bupati Bima, Wabup Bima sekaligus Ketua Pordasi NTB, Wali Kota Bima, Bupati Dompu, Ketua Pordasi Kabupaten Bima serta sejumlah pejabat lingkup Pemkab Bima.
Dalam sambutannya, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE menyampaikan, pacuan kuda yang menjadi warisan Budaya Bima, masih terpelihara sampai hari ini, wisata budaya daerah Kabupaten Bima adalah kebangaan bagi masyarakat.
“Alhamdulillah lapangan yang terbilang sederhana ini, masih digunakan oleh masyarakat pecinta dan pemilik kuda, untuk latihan setiap hari Kamis dan Minggu,” kata dia.
Lanjut Bupati Bima, kuda Bima selain dikenal dengan ketangguhan serta kejantanan, kuda Bima juga dikenal dengan susu yang dikenal diberbagai pelosok tanah air.
“Wisata Budaya pacuan kuda Bima masih perpelihara dengan baik oleh masyarakat, untuk tetap menghidupkan dan mengembangkan wisata budaya ini, kami meminta dukungan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” harap Bupati Bima.
Lanjut dia, pacuan kuda hanya dilaksanakan empat kali dalam satahun, yaitu Bupati Bima Cup (April), Hari Jadi Bima (Juli), Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (Oktober), dan hari ulang tahun NTB (Desember) itu dapat dijadikan event nasional.
“Dari event tingkat daerah, kami meminta untuk dijadikan event Nasional,” jelas dia.
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno mengungkapkan ajang pacuan kuda yang semula hanya digelar sebanyak empat kali dalam setahun, yaitu Bupati Bima Cup (April), Hari Jadi Bima (Juli), Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (Oktober), dan hari ulang tahun NTB (Desember) itu dapat dijadikan event nasional.
“Hari ini kita melihat satu event daerah yang bisa dikembangkan menjadi satu kegiatan pariwisata dan mungkin sifatnya kita akan melihat dari segi revitalisasi fasilitasnya. Event daerah ini bisa diangkat menjadi event nasional,” ungkap Sandiaga Uno.
Merujuk hal tersebut, dirinya sengaja mengajak pasangan selebriti, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah serta Rigen Rakelna untuk mempromosikan adat istiadat serta beragam produk ekonomi kreatif khas NTB.
Tujuannya demi meningkatkan kedatangan wisatawan yang berujung pada pulihnya perekonomian masyarakat demi penciptaan peluang usaha dan lapangan kerja seluas-luasnya.
“Tujuan saya ajak Atta dan Aurel sama Rigen sebagai Youtuber lokal adalah bagaimana destinasi-destinasi wisata yang tadinya belum dikenal bisa dipromosikan untuk kebangkitan ekonomi kita,” kata Sandiaga Uno.
Sandiaga juga berharao tradisi ini bisa meningkatkan sumber daya manusia. “Kita lakukan dengan pendekatan-pendekatan yang inovatif, adaptif dengan keadaan terkini sekarang,” katanya, (Red).