Kabupaten Bima, sekilasinfontb.com.- Petani di desa Pandai, Donggobolo dan Talabiu, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, padati jalan utama Bima-Dompu tepatnya di desa masing-masing, Kamis, (6/1/2022), mereka berkumpul ingin merebut pupuk yang diangkut mobil truk yang melintas.
Hal itu menjadi atensi Kapolsek Woha AKP Saiful S.Sos bersama anggota dan personil TNI Koramil 1604 Woha, mereka hadir ditengah masyarakat untuk memberikan imbauan kamtibmas.
“Hari ini rencana pendistribusian pupuk bersubsidi di beberapa desa, kami hadir ditengah masyarakat yang ingin berebutan pupuk, mengimbau agar tidak menjarah dan dan rebut pupuk yang bukan diperuntukan untuk wilayahnya,” ujar Kapolsek Woha.
Mantan anggota Brimob juga itu mengimbau kepada masyarakat agar menunggu pupuk bersubsidi di masing-masing tempat pengecer yang mempunyai izin resmi.
“Personil TNI dan Polri mengawal mulai dari gudang distributor sampai ke tempat gudang pengecer yang ada di Kecamatan Woha, kami pastikan tidak akan tercecer, silakan petani tunggu di pengecer langsung,” kata dia.
Kapolsek juga mengingatkan, perlu diketahui bersama bahwa perbuatan penjarahan dan pengambilan paksa barang yang bukan kak termasuk perbuatan pidana yang dapat diproses secara hukum.
“Mari kita sama-sama sadar hukum dan taat akan imbauan Pemerintah,” harap dia. (red).