>head>

Rombongan Peserta Rally Wisata Teka Tambora Takjub Pertunjukan Atlet PSBT dan Atraksi Seni Lain

Atlet PSBT sedang lakukan pertunjukan

Bima, sekilasinfontb.com.- Sejumlah atlet Pencak Silat Bintang Timur (PSBT) Kabupaten Bima sambut rombongan peserta rally wisata Event Nasional Teka Tambora 2022, dengan berbagai pertunjukan di areal objek wisata Oi Tampuro, Desa Puong, Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima, Jumat, (27/5/2022) malam.

Selain itu juga, ada delapan atraksi seni meriahkan event Teka Tambora memperingati 207 tahun meletusnya gunung Tambora.

Kegiatan malam penyambutan di Camping Ground Obyek Wisata Oi Tampuro, dihadiri oleh Madinatul Hujah Miss Hijab Indonesia Nusa Tenggara Barat (NTB) 2022, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bima Aris Munandar ST, MT dan Dandim 1608/Bima Letkol (Inf) Muhammad Zia Ulhaq, Asisten III Setda Drs. H.Arifudin yang juga mantan camat setempat, Camat Sanggar dan para Pejabat teras lingkup Pemerintah kabupaten Bima, disambut penampilan Tarian Wura Bongi Monca oleh siswi SMAN 1 Sanggar.

Atraksi seni menarik yang ditampilkan malam itu Tari Dae La Mina dari Desa Piong, Atraksi Kareku Kandei dari Desa Boro, Tarian Putri La Hila dari SMAN 1 Soromandi, Pertunjukan Seni Bela Diri Silat dari Perguruan Silat Bintang Timur dan Tarian Kontemporer dari Sanggar Desa Kiwu, Kecamatan Kilo, Kabupaten Dompu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bima Aries Munandaer, menyampaikan, Teka Tambora tahun ini menjadi momentum yang baik untuk membangkitkan sektor pariwisata daerah karena tahun ini, event tersebut masuk kalender nasional Tahun 2022.

“Dinas Pariwisata Kabupaten Bima memanfaatkan ajang ini untuk memperkenalkan jalur Piong sebagai jalur pendakian yang unik,” kata dia.

Kata dia, ini satu-satunya jalur pendakian yang ada di Indonesia yang bisa memadukan dua moda transportasi, yaitu moda transportasi kendaraan bermotor, baik roda empat maupun dua dan menggabungkannya dengan tracking pendakian manual jalan kaki.

“Di kawasan ini juga mulai diperkenalkan sport tourism di mana konteks kearifan lokal dan seni budaya lokal tetap menjadi inti (core) kalender event,” Terang Aris.

Selama tiga hari, beragam kegiatan berlangsung antara lain Educamp, Aksi sadar wisata, Workshop, Pentas seni, Pameran fotografi, Pameran ekonomi kreatif (ekraf), Pelatihan ekonomi kreatif dan pemutaran film dokumenter.

Setelah dilakukan Penyerahan Surat Keputusan Kelompok Sadar Wisata (SK Pokdarwis) secara simbolis, peserta dan tamu undangan disuguhi hiburan bernuansa senin/budaya Hadrah dari Sanggar Seni Gunung Tambora, Tari Loja Ngengge dari SMAN 3 Sanggar dan Tari Inde Ndue dari SMAN 1 Sanggar. (SI-04).

 

>head>
5 1 vote
Beri Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
.