Bima, Sekilasinfontb.- Dua kelompok warga asal Desa Dadibou dan Desa Penapali, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima Bentrok, Kamis, (7/3). Mereka terlibat saling serang menggunakan panah dan senjata api rakitan (senpi) mulai di jalan raya hingga bergeser ke lokasi tambak ikan.
Pantauan langsung wartawan media ini, saling serang kedua kelompok warga yang hanya dibatasi Kantor Pemerintah Kabupaten Bima ini, mulai sekitar pukul 14.30 hingga pukul 17.30 Wita.
Kedua kelompok warga yang terlibat bentrok tersebut, awalnya saling serang menggunakan panah di jalan lintas Bima Dompu tepatnya depan Kantor Bupati Bima.
Saat itu hujan mulai reda, mereka dengan leluasa saling jual beli serangan tanpa rasa takut, akibat jalan sudah dikuasai. Arus lalulintas pun macet total.
Mereka kemudian saling pancing ke sebelah utara tepatnya di lokasi tambak sebelah utara jalan raya, selain saling serang menggunakan panah, terdengar juga beberapa kali suara diduga senjata api rakitan dari kedua kelompok warga tersebut.
Pihak kepolisian dari Polsek Woha, Polres Bima dan Koramil Woha tiba di lokasi bentrok sekitar pukul 17 00 Wita dan langsung masuk lokasi untuk membubarkan paksa kedua kelompok warga yang sedang saling serang.
Aparat pun berhasil memukul mundur kedua kelompok warga hingga ke perkampungan masing-masing.
Hingga berita ini diturunkan, Polisi dan TNI masih berjaga-jaga di lokasi depan Kantor Bupati Bima. (red).