Bima, Sekilasinfontb.- Seorang bayi berusia 6 bulan asal Desa Rabakodo, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima. Diduga diculik oleh seorang perempuan di Pasar Tente, Kecamatan Woha, Selasa 21 Mei 2024 sekitar pukul 12.00 Wita.
Jumardani Kepala Desa Rabakodo, Kecamatan Woha yang dihubungi oleh wartawan media ini membenarkan adanya seorang bayi asal Desa nya diculik di Pasar Tente, Kecamatan Woha.
“Iya benar bayi asal Desa kami, diculik oleh seorang perempuan saat berada di Pasar Tente,” kata Kades, Selasa, (21/5/2024).
Bayi tersebut merupakan anak dari pasangan suami istri bernama Jainudin dan Aminah, warga RT 03, Desa Rabakodo Kecamatan Woha. Bayi tersebut dibawa ibunya dan didampingi seorang perempuan ke pasar Tente untuk belanja.
“Ibu korban masuk ke sebuah toko untuk belanja dan menyuruh si perempuan untuk menggendong anaknya, setelah keluar, perempuan dan anaknya tidak terlihat lagi,” ujar dia.
Kasat Reskrim Polres Bima IPTU Abdul Malik, SH menjelaskan, orang tua korban sudah melapor secara resmi, berdasarkan kronologis, awalnya sekita 3 bulan yang lalu, korban didatangi oleh terduga pelaku meminta kenalan. Kemudian kemarin hari Senin tanggal 20 Mei 2024 sekitar pukul 12:00 wita, terduga pelaku kembali mendatangi korban di rumahnya bersama anak yang berumur sekitar 4 tahun.
“Sehari sebelumnya sekitar pukul 17:00 wita ibu korban diajak belanja pakaian bayi di pertokoan di Rabakodo, selanjutnya terduga pelaku langsung tidur atau menginap di rumah korban,” terang dia mengutip hasil BAP.
Kemudian Selasa 21 Mei 2024 sekitar pukul 09.00 wita, korban bersama bayinya diajak oleh terduga pelaku untuk berbelanja pakaian dan gendongan bayi dipasar Tente. Sesampainya di pasar Tente, kemudian terduga pelaku menyuruh ibu bayi memilih gendongan bayi dan pakaian sambil mengambil alih bayi dari ibunya.
“Pelaku beralasan akan mengantar anaknya yang hendak buang air di toilet dan seketika itu pelaku berjalan kearah terminal Tente sambil menggendong bayi (korban) dan memegang anaknya,” ukar dia.
Setelah 2 jam ditunggu oleh ibu korban, baru disadari pelaku bersama bayinya sudah tidak kembali dan kemudian langsung berusaha untuk mencarinya namun pelaku telah kehilangan jejaknya membawa bayi (korban) tersebut.
“Terduga pelaku sudah terdeteksi, biasa dipanggil Lisa, warga Desa Karumbu Na’e Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima,” ujar dia. (red).
