Kota Bima, Sekilasinfontb.- Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bima Faharudin ajak wartawan Bima menjaga marwah profesi, hal itu disampaikan saat memberikan sambutan kegiatan pelatihan jurnalistik yang berlokasi di aula SMKN 1 Kota Bima, senin 8 Juli 2024.
Kegiatan pelatihan jurnalistik dengan mengangkat tema “Mewujudkan Jurnalis yang Beretika dan Berkualitas”. Pria berkacamata yang biasa disapa Bin ini mengajak peserta untuk taat dan patuh terhadap ketentuan dan pedoman yang berlaku.
“Wartawan harus menjaga marwah profesi, tujuan pelatihan ini bagaimana meningkatkan kualitas dan etika dalam praktik jurnalistik,” kata dia.
Menurut Faharudin, peran media sangat signifikan dalam mendorong pembangunan daerah. Media tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi, tetapi juga sebagai pilar keempat dalam demokrasi yang membantu mewujudkan pembangunan yang merata.
“Media memiliki empat fungsi utama, informatif, edukasi, kontrol sosial, dan hiburan,” ujarnya.
Selama ini, dia mencatat perkembangan media seringkali lebih banyak mengedepankan fungsi hiburan. Tidak sedikit karya jurnalistik yang membuat pembaca tersenyum, membaca produk jurnalistik yang belum memenuhi kaidah penulisan yang baik dan benar.
“Struktur penulisan yang tidak teratur dan penggunaan kalimat langsung yang sering kali keliru masih menjadi masalah,” ungkapnya.
Mantan wartawan media cetak harian Suara Mandiri ini menekankan, fungsi informatif tetap harus disampaikan dengan penulisan yang teratur dan mudah dicerna.
Dia juga berharap para peserta dapat belajar bersama untuk mengembangkan kemampuan profesi, meningkatkan etika, dan tanggung jawab terhadap profesi yang mulia ini.
“Agar marwah jurnalis di Bima juga bisa terjaga,” kata pria yang juga menjabat sebagai Pimred media online Kahaba.com.
Faharudin juga berharap bahwa pelatihan ini semoga memberikan dampak positif bagi kualitas jurnalis di Bima, sehingga dapat berkontribusi lebih baik dalam pembangunan daerah dan pemerintahan yang lebih baik lagi.(red).