>head>

11 Desa di Kabupaten Bima Diterjang Banjir, 2.417 Rumah Terendam

Bima, Sekilasinfontb.- Sebanyak 2.417 unit rumah warga yang tersebar di 11 desa terendam banjir setinggi 70 sentimeter ketika hujan lebat disertai angin kencang mengguyur Kabupaten Bima, Senin sore 20 Januari 2025).

“11 Desa di Kabupaten Bima terendam banjir mulai dari 30 sentimeter hingga 70 sentimeter. Banjir akibat dari luapan air sungai,” kata Kepala Pelaksana (BPBD Kabupaten Bima melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Nurul Huda.

Dia mengatakan, banjir terparah terjadi di Desa Teke Kecamatan Palibelo, dengan jumlah rumah terendam sebanyak 772 unit. Selanjutnya, Desa Dadibou 691 rumah dan Desa Belo 309 rumah baru disusul Desa Pandai, Risa, Penapali, Sandue, Sakuru, Rato dan Desa Leu. Di Desa Saruku terdapat sejumlah lanjut usia (Lansia) terjebak banjir. Mereka dievakuasi oleh aparat TNI ke rumah warga yang lebih tinggi.

“Banjir sudah mulai surut. Untuk sementara, baru korban yang terdampak banjir di Desa Dadibou yang telah diberikan bantuan nasi bungkus dan air minum oleh tim BPBD,” terangnya.

Selain rendam ribuan rumah, banjir juga menggenangi SMPN 4 Monta, kompleks kantor Bupati dan Ponpes Al Fala.

Kemudian tambak ikan, lahan pertanian siap panen, ruas jalan raya, hingga fasilitas umum.”Untuk lahan pertanian, tambak ikan dan infrastruktur masih dalam proses pendataan petugas di lokasi,” katanya.

Tidak hanya menimbulkan banjir, hujan juga mengakibatkan tanah longsor di Desa Renda Kecamatan Belo. Dari kejadian longsor itu, batu berukuran besar jatuh dari ketinggian lalu menimpa sebuah rumah milik warga hingga rusak.

“Akibat kejadian ini korban atas nama H Honda (55) mengalami kerugian sekitar Rp5 juta,” pungkasnya. (red).

>head>
0 0 votes
Beri Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
.